TUGAS
KKPI
Ø KOMODITAS
PERUSAHAAN TEMPAT PI
PT.Cipta Futura Plantation merupakan perusahaan milik keluarga Perusahaan
yang saya tempati untuk praktik industri adalah PT Cipta Futura Palembang.
Perusahaan ini bergerak dibidang perkebunan Kelapa Sawit, Pertambangan, Hutan
Tanaman Industri. Ditempat saya
praktik ini membudidayakan komoditas kelapa sawit.
Kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.)
merupakan penghasil minyak nabati yang bisa diandalkan dan merupakan komoditas perkebunan di Indonesia. Kelapa sawit menyumbang devisa cukup besar bagi pembangunan karena pada tahun 2005
volume ekspor 10 376 200 ton minyak sawit mentah (CPO)
mencapai nilai US $ 3 756 283 000. Pada tahun
2007 ekspor
CPO meningkat menjadi 11 875 400
ton dengan mencapai nilai US $ 7 868 640
000 (Direktorat
Jenderal Perkebunan, 2008). Oleh karena itu, kelapa sawit memiliki
potensi yang sangat besar.
Selain digunakan sebagai minyak goreng, minyak
kelapa sawit juga digunakan oleh berbagai industri sebagai bahan utama atau
campuran untuk menghasilkan produk-produk bahan makanan, kosmetika,
obat-obatan, serta industri berat dan ringan. Karena kegunaannya itu, minyak
kelapa sawit banyak dibutuhkan, sehingga perlu terus dilakukan peningkatan produksi
minyak kelapa sawit untuk memenuhi permintaan baik dari dalam maupun luar
negeri.
Salah satu cara untuk meningkatkan produksi kelapa
sawit adalah dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusianya (SDM), yaitu
dengan menciptakan SDM yang memiliki kemampuan memadai dan menguasai bidang
kerjanya. Selain peningkatan produksi kelapa sawit, perlu juga diperhatikan kualitas
minyak kelapa sawit. Salah satu penilaian kualitas minyak kelapa sawit adalah
kandungan Asam Lemak Bebas (ALB), selain warna, kadar kotoran dan kadar air
minyak. Menurut Badan Standardisasi Nasional (1992), kandungan ALB (sebagai
asam palmitat) dalam minyak kelapa sawit yang memenuhi syarat Standar
Nasional Indonesia (SNI) maksimum 5.00 % (bobot/bobot). Oleh karena itu,
kualitas minyak kelapa sawit perlu diperhatikan. Kualitas minyak kelapa sawit dipengaruhi
oleh beberapa faktor yang terkait dengan cara pemanenan sampai proses
penanganan pasca panen tandan buah segar (TBS).
Dalam pengelolaan penanganan TBS di kebun kelapa
sawit, faktor transportasi mendapat perhatian khusus. Keterlambatan pengangkutan
TBS (restan) ke pabrik kelapa sawit (PKS) akan mempengaruhi proses pengolahan,
kapasitas olah, dan mutu produk akhir (Pahan, 2008). Faktor transportasi meliputi
jarak pengangkutan TBS ke PKS, keadaan/kondisi jalan, kondisi topografi lahan,
serta jumlah dan kondisi alat angkut. Selain itu, ketepatan penanganan bahan
juga dipengaruhi oleh bagaimana perbandingan antara volume produksi kebun
dengan volume penerimaan dan kapasitas pabrik kelapa sawit.
Ø PENANGANAN
QUALITY CONTROL
PT Cipta Futura memiliki penangan quality control
yang ketat.Dimulai dari lahan sampai ke pabrik.Untuk dilahan sendiri saat
melakukan kegiatan panen, buah yang di panen harus matang.Kriteria matang panen yang digunakan di PT Cipta
Futura adalah apabila terdapat 1 brondolan jatuh di piringan, maka tandan harus
dipanen.brondolan harus di kutip dengan bersih.untuk memotong tangkai buah PT Cipta Futura menerapkan standar panjang gagang tidak
boleh lebih dari 2 cm atau memotong gagang serapat mungkin dengan tandan tetapi
jangan sampai melukai buah. Oleh karena itu, disarankan untuk memotong gagang
berbentuk “V”.Untuk pengangkutan dilakukan setelah pemanenan saat hari
itu juga supaya kadar FFAnya serendah mungkin
saat akan di olah.
Presentasi gangang panjang di Afdeling 7
Kemandoran
|
Jumlah TBS Sampel
|
Gagang
Panjang
(buah)
|
Gagang
Panjang
(buah)
|
1
|
345
|
8
|
2.32
|
2
|
186
|
4
|
2.15
|
3
|
256
|
8
|
3.13
|
4
|
219
|
5
|
2.28
|
5
|
227
|
5
|
2.20
|
Total
|
1233
|
30
|
2.43
|
Ø PENANGANAN LIMBAH
Limbah
diperusahaan ini berupa limbah padat dan cair .Limbah padat berupa
janjangan kosong,limbah ini dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik karena
kandungan N sangat tinggi.Limbah cair sebelum di by pass
kelingkungan disterilkan dahulu melalui tahap-tahap yang telah ada di pabrik. Air
limbah dari stasiun klarifikasi dialirkan ke dalam fat- pit,sedangkan air
buangan yang berasal dari hidrosiklon dialirkan ke dalam unit pengolahan
limbah(UPL) aerobic atau kolam akhir (final pond,karena angka BOD atau COD
limbah tersebut relative rendah. Kadar ALB air limbah yang berasal dari fat fit
dan TPM sebelum dan setelah PKS beroperasi,masing-masing sebesar
4,0-8,5%,dan 3,8-6,8%.Baskulator dipakai untuk mengukur air limbah yang
berasal dari stasiun rebusan dan stasiun klarifikasi, sedangkan alat pengukur
yang dipakai untuk aliran limbah dari TAP kedalam alat kempa dengan
menggunakanlevel indicator, yaitu mengukur tinggi rendahnya permukaan air yang
diterangkan dengan skala meter pada dinding TAP. Jika dilakukan perebusan TBS,maka setiap unit ketel
dengan kapasitas 10 keranjang lori akan dihasilkan 2,5-3,0 ton air kondensat
dan 0,25-0,50 ton uap air. Untuk menjaga agar air kondensat rebusan dan uap air
tidak tergenang di bawah ketel rebusan,perlu di pasang cerobong pembuangan
uap(blowdown steam silencer) dengan jarak tertentu dari ketel, dan pipa
pembuangan air kondensat sehingga lantai disekitar stasiun rebusan selalu
kering dan bersih.
Ø STANDAR PEGAWAI PERUSAHAAN TEMPAT PI
PT.Cipta Futura Plantation merupakan
perusahaan milik keluarga.Kegiatan administrasi dan hubungan eksternal
dilaksanakan oleh kantor pusat yang terletak di Jakarta dan Palembang Di
tingkat kebun dipimpin oleh General manager.General manager diangkat
berdasarkan keputusan direktur utama yang bertanggung jawab pada direksi.Tugas
utama general manager adalah mengawasi semua kegiatan di bidang pertanaman
,administrasi kebun ,pengusahaan material,finansial,personalia,dan pengamanan
wilayah kebun termasuk seluruh harta kekayaan perusahaan.General manager
dibantu manager kebun yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan pengembangan
kebun secara efektif dan sesuai dengan prosedur kerja yang ditetapkan.Manager
kebun dibantu oleh asisten afdeling/asisten kebun,asisten pabrik,dan kepala
tata usaha.Asisten afdeling bertugas membuat program kerja tahunan yang
meliputi RUKB dan RKH.Asisten afdeling dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh
seorang supervisior afdeling yang bertanggung jawab mengawasi setiap pekerjaan
di lapangan,memeriksa data produksi dan realisasi kerja,invertarisasi alat,bahan
dan karyawan,membuat program kerja,menentukan target realisasi
perhari,memberikan penilaian hasil kerja terhadap bawahan.Dibawah
supervisor adalah mandor,tugas mandor memeriksa kehadiran karyawan,memberi
arahan kepada karyawan sebelum mulai kerja,apel pagi dengan asisten mengenai
rencana kerja harian.Di Cipta Futura mandor dibagi menjadi enam bidang yaitu
Mandor panen,Mandor pupuk,Mandor hama penyakit tanaman,Mandor herbisida,Mandor dongkel,Mandor
Infrastruktur.Krani buah bertugas mencatat TBS yang diperoleh pemanen ,mencatat
jumlah TBS per blok pada blanko data muat buah dan membawablanko surat
pengantar buah(SPB)yang akan diolah dipabrik. Pegawai Staf di perusahaan ini
adalah General manager,Assisten Manager,sedangkan Pegawai non Staf adalah
Supervisor,Mandor,Krani Buah,Krani Transport,dan karyawan.Standar Pegawai Di
perusahaan ini adalah harus bisa menjalankan pekerjaan yang telah diberikan
dengan baik dan benar
Ø PRODUK HASIL OLAH DAN SASARAN PEMAKAI
Produk
yang dihasilkan oleh PT Cipta Futura adalah CPO(Crude Palm Oil).CPO ini berasal
dari TBS yang sudah memenuhi kriteria matang dan kemudian di olah di pabrik
kelapa sawit.CPO ini kemudian di kirim ke pabrik-pabrik untuk diolah sebagai minyak goreng, margarin shortening, cocoa butter,
dan sabun.Sasaran Pemakai Luar Negeri dan Dalam Negeri.
Ø SISTEM
PEMASARAN
Sistem Pemasaran CPO yaitu dari pabrik diolah
kemudian di ekspor keluar negeri untuk di olah menjadi minyak goreng, margarin shortening,cocoa butter dan sabun
ataupun di pasarkan ke dalam negeri setelah diolah.
Ø POLA
KERJASAMA
Perusahaan ini memiliki binaan usaha berupa
koperasi dan simpanan pegawai.Koperasi menyediakan keperluan yang dibutuhkan
oleh pegawai di perusahaan.Simpanan pegawai adalah tabungan pegawai yang di
ambil dari gaji pegawai perbulan dan di ambil apabila pegawai mau mengundurkan
diri atau di berhentikan oleh perusahaan.
Ø KEPEDULIAN
KE LINGKUNGAN SEKITAR
Perusahaan memberikan sarana dan prasarana untuk
kesejahteraan pegawainya berupa Sekolah Dasar untuk anak-anak
pegawai,transportasi umum untuk pegawai pergi ke kota.Perusahaan juga merekrut
masyarakat sekitar untuk dijadikan karyawan harian lepas.Di perusahaan juga
terdapat klinik untuk melayani pegawai yang membutuhkan penanganan kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar